Menara Siger sebagai ikon kebanggaan masyarakat Lampung memang tidak bias di angap enteng, hal ini di sebabkan hingga saat ini Provinsi yang menjadi pintu gerbang Pulau Sumatra dan jawa ini baru memiliki ikon kebanggaan yang berskala nasional.
Sebagai masyarakat lampung, tentu saja keberadaan menara Siger menjadi sangat layak dan mutlak di banggakan, menara Siger sangat berpotensi menjadi asset wisata kelas satu di wilayah lampung untuk menuju Visit Wilayah Lampung kedepan, kebudayaan lampung dan agar di kenal oleh tamu tamu dari manca Negara.
Gubernur Lampung Sjachroedin.ZP pada peresmian menara Siger yang di tandai penekanan sirine dan penanda Tanganan prasasti dan kemudian di ikuti pelepasan merpati yang di saksikan oleh Duta Besar ( DuBes).
Ny.Sjahroedin menggunting rangkaian melati di pintu masuk menara Siger sebagai tanda di buka untuk umum.
Pada peresmian itu Gubernur Lampung mengundang 32 Duta Besar Negara Sahabat di antaranya Negara kroasia,Srilangka,Jepang,Palestina,Afganistan,Singapura,dan Negara Filipina. Dalam pembukaan ituStan yang mengisi seluruh Kabupaten
Gubernur Lampung meyakini Menara Siger akan mendongkrak pendapatan Asli Daerah ( PAD ), menurut Gubernur Lampung Menara Siger berLokasi persis di ujung Pulau Sumatra yang biasa disebut mulut Naga, sehinga kedepan Menara Siger dapat menarik Wisatawan dari manca Negara, Wisatawan Domestic dapat tertarik untuk dating ke provinsi Lampung… (zul/Perwakilan Prov. Lampung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar